Kolam Renang Jakabaring Tidak Dapat Diuji Coba

JAKARTA, M86 - Kolam renang di Stadion Aquatik Kompleks Olahraga Jakabaring kemungkinan besar tidak dapat digunakan untuk uji coba even menjelang SEA Games XXVI. Manager Proyek Stadion Akuatik Endang Hidayat menyatakan proses pembangunan kolam renang diperkirakan rampung menjelang pelaksanaan SEA Games yang bakal digelar pada 11-22 November mendatang.

Kontraktor dari PT Prambanan Dwipaka itu menjelaskan, uji coba eventsulit dilakukan karena masih menantikan perangkat penting untuk kolam. "Bulkhead dan scoring board (papan skor) masih dalam proses pengiriman," kata Endang saat dihubungi, Jumat, (2/9).

Sebetulnya, kata dia, pembangunan kolam kompetisi hampir selesai. Namun, perangkat lainnya belum dapat dipastikan bisa terpasang pada saat uji coba. "Untuk kolam kompetisi sudah 90 persen," katanya.

Dengan demikian, kejuaraan renang Asia kelompok umur yang sebelumnya direncanakan berlangsung di stadion tersebut kemungkinan batal. Cabang menyelam yang juga menggunakan kolam renang tersebut sangat mungkin bernasib sama.

Adapun untuk disiplin cabang akuatik lainnya, seperti loncat indah dan polo air, Endang menjamin pembangunannya dapat rampung sesuai agenda. Rencananya, kedua disiplin ini bakal menggelar uji coba yang sama, yaitu Kejuaraan Asia pada awal Oktober mendatang.

Endang menyatakan, proses pembangunan masih terkendala minimnya pasokan dana. "Belum ada kejelasan perusahaan mana lagi yang mau menyumbang CSR (Corporate Social Responsibility)," katanya.

Dana kebutuhkan kolam renang, kata dia, sekitar Rp 129 miliar. Arena akuatik mendapatkan suntikan dana dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara sebesar Rp 69 miliar. Selain itu, dana CSR baru disuntikkan sebesar Rp 3,1 miliar dari sponsor perbankan.

Kegiatan uji coba even untuk cabang olahraga lain yang dipertandingkan di Palembang banyak yang bakal berlangsung bulan September ini. Beberapa di antaranya seperti atletik, angkat besi, biliar, gulat, menembak, panjat tebing, dan ski air.

Uji coba dilakukan untuk melihat kesiapan sarana tempat serta panitia penyelenggara pertandingan. Beberapa cabang lainnya bahkan sudah lebih dulu menjalankan uji coba, seperti voli indoor melalui kejuaraan antarklub tingkat Asia dan catur (Turnamen Bank Sumsel). (cok)