JAKARTA, M86 - Bank raksasa HSBC menyatakan akan memberhentikan 25.000 pegawai sampai tahun 2013 dan menutup operasi di 20 negara untuk menghemat miliaran dolar.
Pernyataan ini dikeluarkan disaat bank tersebut melaporkan keuntungan pada laporan pajak enam bulan pertamanya di tahun 2011 sebesar US$11,5 miliar, naik 3% dibandingkan keuntungan tahun lalu sebesar US$11,1 miliar.
Penutupan operasi bank diawali dengan bank HSBC yang berada di Rusia dan Polandia sebagai bagian dari rencana penghematan sebesar US$2,5 miliar-US$3,5 miliar sampai tahun 2013.
Hari Minggu, HSBC mengumumkan penjualan 195 cabang eceran AS, sebagian besar di New York, kepada First Niagara Bank senilai US$1 miliar. Penutupan bank tersebut lantaran secara operasi komersial dunia dan bank eceran menunjukkan kinerja yang baik, tetapi keuntungan bank investasi menurun.
HSBC adalah bank besar pertama Inggris yang mengumumkan kinerja setengah tahun. Lloyds Banking Group, Royal Bank of Scotland dan Barclays juga akan mengumumkannya minggu ini.
"Hasil ini membuat saya gembira, kita melangkah ke arah yang tepat," kata pimpinannya Stuart Gulliver. (red/108csr)
Selasa, Agustus 02, 2011
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar