Sabtu, April 16, 2011

Polri Terus Selidiki Kasus Bom Cirebon

JAKARTA, M86 - Kepolisian RI hingga kini masih terus melakukan penyelidikan terkait ledakan bom bunuh diri yang terjadi di Masjid Mapolresta Cirebon, Jawa Barat, Jum'at (15/04) kemarin.

"Saat ini masih dilakukan penyelidikan jenis bomnya. Tapi modus yang digunakan itu pelaku ikut shalat (Jum'at)," kata Kadiv Humas Mabes Polri, Irjen Pol Anton Bahrul Alam, di Mabes Polri.

Dikatakan Anton, masjid itu adalah masjid umum yang bisa digunakan oleh siapa saja. Anton juga mengatakan, Kepolisian akan terus melakukan kewaspadaan. Karena bom ditujukan kepada Kepolisian.

"Tentu semua kita waspada. Terutama kantor Polisi dan yang berkaitan dengan kegiatan masyarakat. Saya kira semua kepala satuan kerja akan meningkatkan kewaspadaan," ujarnya.

Senada dengan Anton, Kepala Pelayanan Markas (Kayanma) Polri, Kombes Sadino juga mengatakan, Polri akan mengevaluasi dan memperketat penjagaan Mabes Polri.

"Ini akan ada evaluasi, akan diperketat penjagaan, untuk sementara Mabes akan diperketat, sementara Polda-Polda lain akan menyesuaikan," jelas Sadino.

Pengetatan penjagaan yang dimaksud adalah selain menambah personil Polri yang berjaga, juga akan dipasang alat-alat seperti metal detektor.

"Metal detector juga akan dipasang, sudah ada perintah ke Polres dan Polsek," jelasnya.

Semetara itu, menurut Polda Jawa Barat, ledakan terjadi sekitar pukul 12.35 WIB di masjid dekat Mapolres Cirebon yang mengakibatkan belasan orang luka-luka. (red/*jno)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Related Posts with Thumbnails