Selasa, April 26, 2011

Pertunangan Ibas Aliya, Koalisi Demokrat dan PAN Lebih Permanen

JAKARTA, M86 - Salah satu kader Partai Demokrat Ruhut Sitompul mengatakan, acara pertunangan Ibas dan Aliya pada Selasa malam (26/4) di rumah pribadi Hatta Radjasa itu lebih bersifat kekeluargaan tanpa melibatkan kader Partai Demokrat maupun PAN.
"Acaranya sangat sederhana, tidak ada rame-rame,"katanya di Jakarta.

Secara bergurau, Ruhut berharap dengan pertunangan Ibas-Aliya, koalisi antara Partai Demokrat dan PAN lebih permanen.

"Kalau saya rasa seharusnya begitu. Kalau perlu sudah sama-sama biru, gabung saja dengan Demokrat. Kan sama-sama biru, apa salahnya satu," katanya diikuti derai tawa.

Sementara itu, Juru Bicara Kepresidenan Julian Aldrin Pasha membenarkan acara pertunangan antara Ibas dan Aliya akan berlangsung di rumah pribadi Hatta Radjasa di kawasan Fatmawati, Jakarta Selatan, pada Selasa malam pukul 19.00 WIB.

Sebelum acara pertunangan tersebut, Julian mengatakan, Presiden Yudhoyono tetap bekerja seperti biasa dengan menggelar beberapa agenda internal.

Bukan Perjodohan Politik

Politisi Partai Amanat Nasional Patrialis Akbar menyatakan, pertunangan putra bungsu Presiden Susilo Bambang Yudhoyono, Edhie Baskoro dengan putri Ketua Umum PAN Hatta Radjasa, Aliya Radjasa, bukan perjodohan politik.

Di Istana Negara, Jakarta, Patrialis yang juga Menteri Hukum dan HAM mengatakan, pertunangan tersebut murni keinginan dari pasangan itu dan sama sekali tidak ada intervensi dari orang tua kedua pihak demi alasan politik.

"Jodoh tidak ditentukan manusia semata, Tuhan lebih berkuasa. Jadi, masalah ini bukan kemauan manusia, itu adalah kemauan Yang Maha Kuasa. Harus kita hormati, jadi jangan dikaitkan dengan politik, itu tidak bagus. Kalau ini sudah keikhlasan dari hati. Jodohnya memang di situ," kata Patrialis.

Ia meminta pertunangan Edhie Baskoro yang lebih dikenal dengan panggilan Ibas dengan Siti Ruby Aliya Radjasa itu tidak dikaitkan dengan masalah politik. "Tolong bedakan mana yang hubungan kekeluargaan, mana yang politik," ujarnya.(red/*b8)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Related Posts with Thumbnails