Kamis, November 12, 2009

DPR Dilarang Bahas RUU di Hotel

JAKARTA, MP - Ketua DPR Marzuki Alie menyatakan bahwa DPR periode lima tahun kedepan tidak akan ada lagi forum lobi dan pembahasan Rancangan Undang-Undang (RUU) dilakukan di Hotel. Semua harus dilakukan di Gedung Parlemen.

Hal itu dilontarkan oleh Marzuki di Gedung DPR Senayan Jakarta, kemarin. Menurutnya, semua pembahasan RUU sebaiknya mengoptimalkan ruangan-ruangan yang ada di DPR. "Nggak ada di hotel, sekarang nggak ada lagi, kita tidak akan biayai di hotel," tandasnya.

Menurutnya, ruangan di DPR sudah representatif untuk melakukan pembahasan RUU. "Disini banyak ruangan kok, tadi malam aja kita undang menteri-menteri ruangannya disini besar dan layak kok," tegasnya.

Mengenai naiknya anggaran legislasi RUU yang mencapai Rp 5,8 miliar, kata Marzuki, pihaknya akan melakukan evaluasi dan koordinasi dengan Badan Urusan Rumah Tangga (BURT) mengenai kenaikan anggaran tersebut.
"Belom tau, kita lihat dulu masalahnya apa, naik itu sepanjang reasonable tidak masalah, nanti akan ada evaluasi angka yang sekarang apakah sudah tepat, kalau tak tepat ya turun," jelas Marzuki. (red/*mi)

1 komentar:

  1. Kok lucu banget sih, sudah dibuatkan gedung sebagus itu rapat2 kok di hotel, tambah biaya dan pasti banyak lobi2nya, atau mungkin biar mudah kalau mau pijet kali,....
    http://bisnisku7.blogspot.com

    BalasHapus

Related Posts with Thumbnails