JAKARTA, MP - Puncak arus mudik Lebaran 1430 Hijriyah di Pelabuhan Penyeberangan Merak, Cilegon, Banten, diperkirakan akan terjadi Kamis malam nanti, di mana jumlah penumpang mencapai 134 ribu orang, meningkat 10-15 persen dari tahun lalu.
“Untuk kendaraan kemungkinan ada kenaikan sekitar 10 persen, sedangkan sepeda motor tahun lalu saja sekitar empat belas ribu,” kata Direktur Utama PT Indonesia Ferry Bambang Soerjanto kepada pers di sela peninjauan kesiapan arus mudik di Pelabuhan Penyeberangan Merak, Kamis.
Menurut Bambang, dari pemantauannya para pemudik yang akan menyeberang ke Sumatra sudah mulai terlihat memasuki pelabuhan.
Untuk pengaturan pemudik yang menggunakan sepeda motor pihak PT ASDP Indonesia Ferry Cabang Merak telah melakukan pengaturan jalur bagi sepeda motor. “Tahun ini pemudik yang menggunakan sepeda motor akan kami arahkan ke dermaga empat, dari sana kami arahkan ke setiap dermaga,” katanya.
Ditambahkannya apabila terjadi lonjakan telah disiapkan kapal khusus untuk mengangkut para pemudik yang menggunakan sepeda motor. “Kita lihat situasinya, tetapi kami telah menyiapkan kapal penyapu kalau memang lonjakan sepeda motor sangat tinggi,” ujar Bambang.
Data di PT ASDP Indonesia Ferry Cabang Merak, H-5 (Rabu 16/9) jumlah penumpang kapal fery tercatat 55.307 penumpang dengan jumlah keseluruhan kendaraan sebanyak 9.884 kendaraan.
Dinihari tadi sempat terjadi antrean kendaraan yang datang dari arah Jakarta dan sekitarnya di pintu gerbang Tol Gerem hingga satu kilometer. Saat itu jumlah kendaraan yang menuju ke arah Pelabuhan Penyeberangan Merak mencapai di atas 50 kendaraan per menit. (red/*mtn)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar