Selasa, Agustus 02, 2011

Perahu TKI Mati Mesin, 46 Orang Nyaris Tenggelam

JAKARTA, M86 - Belum genap dua bulan perahu tempel yang membawa tenaga kerja Indonesia (TKI) tenggelam di Perairan Pengerang, Johor, Malaysia, kejadian serupa nyaris terulang di tempat yang sama.

Perahu tempel yang mengangkut 46 orang TKI yang akan menyeberang ke Batam tiba-tiba mati mesin dan nyaris tenggelam. Beruntung, Agensi Penguat Maritim Malaysia (APMM) berhasil menyelamatkan semua penumpang perahu nahas tersebut. “Iya, Petugas KJRI sedang berusaha untuk bertemu mereka di kantor polisi Kota Tinggi,” kata Fungsi Perlindungan WNI di Konsulat Jenderal Republik Indonesia (KJRI) Johor Bahru, Woro Sawitri.

Hingga berita ini ditulis, menurut Woro, petugas KJRI belum bisa menemui para TKI tersebut karena masih diinterogasi oleh polisi Malaysia.

Informasi awal yang diperoleh KJRI menjelaskan, 46 TKI yang diduga ilegal tersebut akan menyeberang ke Batam melalui jalan tikus di daerah Pengerang, Johor, Selasa, 19 Juli 2011. Namun, perahu tempel yang mereka tumpangi tiba-tiba mati di tengah perjalanan. Para TKI itu pun nyaris tenggelam.

Woro menjelaskan, proses keluar-masuk TKI yang sebagian besar ilegal memang nyaris tiap hari terjadi melalui jalan tikus di Perairan Pengerang, Johor sebab tempat tersebut merupakan titik terluar Malaysia dan paling dekat dengan Kepulauan Batam. “Kami berulang kali mendatangi pihak kepolisian dan imigrasi setempat meminta pengetatan jalan tikus di Pengerang,” ujarnya. “Namun, praktik keluar-masuk TKI ilegal tetap terjadi setiap hari di tempat tersebut,” dia menambahkan. (dya)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Related Posts with Thumbnails